Apa itu artikel konsep?
Sederhananya, artikel konsep adalah dokumen awal yang menjelaskan tentang usulan penelitian, mengapa riset tersebut perlu dilakukan, dan bagaimana penelitian tersebut akan dilaksanakan. Artikel ini membahas konsep atau ide dan memberikan gambaran umum tentang penelitian yang ingin dimulai peneliti. Seorang peneliti kadang perlu menulis makalah konsep untuk mendapatkan izin menjalankan proyek penelitian atau untuk mencari dukungan finansial untuk proyek tersebut. Oleh karenanya, artikel konsep yang disusun dengan baik dan menarik memiliki peluang besar untuk meyakinkan pembaca bahwa proyek penelitian yang diusulkan layak untuk dilaksanakan dan mendapatkan persetujuan atau hibah yang dibutuhkan.
Mengapa menulis makalah konsep?
Makalah konsep biasanya disiapkan oleh wirausahawan yang mengerjakan proposal bisnis atau produk, atau oleh mahasiswa dan peneliti di dunia akademis. Artikel tersebut bertujuan untuk mendapatkan umpan balik terhadap ide penelitian dan mencari calon investor atau penyandang dana. Selain itu, membantu menentukan apakah sebuah ide penelitian dapat dilaksanakan atau tidak.
Di dunia akademis, makalah konsep diperlukan sebelum calon sarjana, magister, atau doktoral memulai mengerjakan proyek penelitian dengan seorang supervisor. Bahkan peneliti berpengalaman pun perlu menyusun makalah konsep ketika mengajukan proposal penelitian untuk mendapatkan dana hibah yang diperlukan. Berikut adalah beberapa alasan mengapa makalah konsep itu penting.
- Mengeksplorasi dan memperluas ide: Peneliti dapat menggunakan makalah konsep untuk mengubah ide penelitian menjadi proposal penelitian yang terfokus dan berkualitas tinggi. Makalah ini juga menjadi sarana untuk memperoleh masukan yang dapat digunakan untuk memperkuat proposal yang lebih rinci pada tahap selanjutnya.
- Menarik minat lembaga pendanaan: Artikel konsep yang efektif dapat membantu lembaga pendanaan dalam menentukan apakah sebuah proyek penelitian layak atau tidak untuk didanai. Jika sebuah proyek penelitian sesuai dengan misi badan pendanaan dan memiliki potensi untuk memajukan bidang keilmuan, maka peneliti akan memiliki peluang besar untuk mendapatkan dana hibah yang diperlukan.
- Mngidentifikasi potensi kelemahan atau kesenjangan keilmuan sebelumnya: Artikel konsep dapat mendeskripsikan penelitian dengan lebih terarah dan memungkinkan peneliti untuk mengkaji masalah penelitian dari semua sudut. Para ahli atau penyandang dana pun dapat melihat potensi kesenjangan dan kelemahan dalam proyek yang diusulkan. Sehingga, peneliti dapat mengidentifikasi solusi dan memperbaiki tujuan atau metodologi penelitian.
- Sebagai landasan proposal penelitian: Artikel konsep bersifat pendahuluan. Lembaga pendanaan sering kali meminta makalah konsep sebelum penyerahan proposal lengkap. Hal ini membantu mereka menilai apakah metode penelitian yang diidentifikasi sudah sesuai dan dapat dilakukan dalam jangka waktu yang telah ditentukan.
- Membantu peneliti menyelesaikan proyek penelitian tetap waktu: Artikel konsep menetapkan tenggat waktu pengerjaan penelitian dan menjaga agar proyek penelitian berjalan secara efektif dan mencapai target yang diharapkan.
Bagaimana seharusnya makalah konsep disusun?
Artikel konsep biasanya ditulis dalam 5 halaman dalam proposal penelitian master atau PhD. Sementara, artikel konsep yang ditulis sebagai bagian dari dokumen permohonan pendanaan panjangnya bisa mencapai 20 halaman. Format dan alur tulisan bergantung pada jenis penelitian dan hasil yang diharapkan. Beberapa lembaga pendanaan pun terkadang menetapkan format dan pedoman penulisan artikel konsep yang harus dipatuhi pemohon. Namun bila tidak ada format khusus yang harus dipatuhi, artikel konsep dapat disusun berdasarkan sejumlah hal di bawah ini:
- Judul yang berdampak: Judul harus informatif dan meninggalkan kesan mendalam serta harus mencerminkan tujuan dan pentingnya penelitian. Judul tidak boleh terlalu panjang, idealnya 15 kata, dan bisa berbentuk pertanyaan.
- Pernyataan misi yang jelas: Tujuan atau pertanyaan penelitian harus dinyatakan dalam beberapa kalimat. Hal ini penting agar artikel konsep dapat meyakinkan pembaca bahwa penelitian yang diusulkan layak untuk dilaksanakan dengan menyampaikan kebaruan penelitian.
- Tinjauan singkat namun efektif: Artikel konsep harus menyajikan pemasalahan penelitian yang didukung oleh tinjauan literatur awal mengenai topik yang dibahas. Namun peninjauannya tidak perlu terlalu detail. Makalah ini harus memberikan ringkasan tentang apa yang telah diketahui mengenai topik tersebut dan penjelasan tentang kesenjangan pengetahuan yang harus dijembatani penelitian tersebut. Teori-teori yang bertentangan juga dapat disampaikan.
- Garis besar metode yang diusulkan: Metode yang akan digunakan peneliti untuk menjawab pertanyaan penelitian harus dijelaskan. Bagian ini akan mencakup masalah etika penelitian, bahan dan metode penelitian, jenis data yang akan dikumpulkan, dan metode pengumpulan serta analisis data. Perkiraan waktu untuk mencapai tujuan penelitian juga harus disampaikan.
- Pernyataan mengenai implikasi riset yang diharapkan: Artikel konsep tidak akan lengkap tanpa menyebutkan dampak jangka pendek dan jangka panjang dari penelitian secara ringkas, potensi penerapannya, dampaknya terhadap masyarakat dan kebijakan, serta visi masa depan lainnya.
Sejumlah poin penting yang perlu diingat ketika menyusun artikel konsep?
- Ingatlah pembaca: Jika artikel konsep menargetkan pembaca dari para ahli di bidangnya atau calon kolaborator/mitra, artikel tersebut harus disesuaikan, misalnya dengan menggunakan bahasa teknis. Namun, jika audiens yang dituju terdiri dari sponsor/penyandang dana potensial, artikel konsep harus disederhanakan, dengan mempertimbangkan prioritas dan kebutuhan mereka. Caranya dengan meminimalkan jargon agar mudah dicerna oleh non-spesialis.
- Artikel konsep bukanlah artikel jurnal: Artikel konsep berbeda dengan artikel jurnal karena tujuan utamanya adalah untuk meyakinkan sponsor mengenai kelayakan dan pentingnya suatu proyek. Mirip dengan promosi penjualan! Oleh karenanya, artikel konsep harus menyoroti tujuan dan dampak dari proyek penelitian serta hibah yang pernah diterima peneliti sebelumnya dan artikel ilmiah yang sebelumnya pernah dipublikasikan.
- Memberikan kesan yang baik: Meskipun artikel konsep harus meyakinkan dan menarik, dokumen tersebut harus ditulis dengan jelas, konsisten, ringkas, dan dalam format yang baik, serta bebas dari kesalahan tata bahasa, ejaan, atau tanda baca. Jika tidak ada ketentuan khusus, maka artikel harus ditulis dengan menggunakan font yang seragam, spasi baris yang memadai, dan margin yang sesuai. Dengan menggunakan Layanan Penyuntingan Ilmiah Editage, seorang peneliti dapat meminta artikel konsepnya dievaluasi secara mendalam oleh para ahli di bidangnya untuk selanjutnya diperiksa dan dikoreksi bahasa serta keterbacannya oleh editor.
Nah, setelah mengetahui elemen-elemen utama yang penting ditulis dalam proposal penelitian, siapkah kamu memulai dan mengerjakan artikel konsepmu.